7+ Tata Cara Mandi Wajib Pria Yang Benar Menurut Islam Update

Tata Cara Mandi Wajib Untuk Laki Laki dan Perempuan Menurut Agama Islam

Tata Cara Mandi Wajib Pria yang Benar Menurut Islam

Apa Itu Mandi Wajib?

Mandi wajib adalah tindakan yang harus dilakukan oleh setiap orang muslim untuk membersihkan jasadnya dari hadats kecil. Mandi wajib ini juga disebut dengan nama ghusl. Mandi wajib ini merupakan salah satu dari enam rukun Islam. Oleh karena itu, mandi wajib ini wajib bagi setiap orang muslim, baik pria maupun wanita.

Tata Cara Mandi Wajib Pria yang Benar Menurut Islam

Berikut ini adalah tata cara mandi wajib pria yang benar menurut Islam:

1. Menyemprotkan Air Ke Seluruh Tubuh

Pria harus menyemprotkan air ke seluruh tubuhnya dengan cara menyiram tubuhnya dengan air dari kepala hingga kaki. Hal ini dilakukan sebanyak tiga kali.

2. Membilas Tubuh

Pria harus membilas tubuhnya setelah menyiramnya dengan air. Hal ini dilakukan untuk membersihkan kotoran yang tertinggal di tubuh. Bilasan ini dilakukan dengan menggunakan air bersih.

3. Mengusap Kepala

Setelah itu, pria harus mengusap kepalanya untuk membersihkan rambutnya. Hal ini dilakukan dengan menggunakan tangan kanan atau tangan kiri, tetapi jika pria memiliki rambut panjang, ia harus menggunakan kedua tangannya.

4. Menyapu Badan

Setelah itu, pria harus menyapu badannya dari atas ke bawah dengan tangan kanan. Hal ini dilakukan untuk membersihkan sisa kotoran yang tertinggal di tubuh.

5. Membasuh Kaki

Pria harus membasuh kakinya dengan air sebanyak tiga kali. Hal ini dilakukan untuk membersihkan kotoran yang terdapat di kaki dan untuk menegakkan syariat Allah.

6. Mengucapkan Bacaan Doa Mandi Wajib

Setelah itu, pria harus mengucapkan bacaan doa mandi wajib. Bacaan ini adalah: “Allahumma ajirni minan naum. Allahumma antas salamu wa minkas salam. Tabarakta ya dzal jalali wal ikram.” Artinya “Ya Allah, peliharalah aku dari air yang membersihkan. Ya Allah, Engkau selamat dan dari-Mu datang keselamatan. Maha Suci Engkau, yang Maha Mulia dan Maha Terpuji.”

7. Membaca Sholawat dan Istighfar

Setelah itu, pria harus membaca sholawat dan istighfar. Bacaan sholawat adalah: “Allahumma shalli 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad, kamaa shallayta 'alaa Ibrahima wa 'alaa aali Ibrahima, innaka hamiidum majiid. Allahumma baarik 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad, kamaa baarakta 'alaa Ibrahima wa 'alaa aali Ibrahima, innaka hamiidum majiid.” Artinya adalah: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, sama seperti Engkau telah mencurahkan rahmat dan keselamatan kepada nabi Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia. Ya Allah, limpahkanlah berkah kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, sama seperti Engkau telah memberkahi nabi Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia.” Sedangkan bacaan istighfar adalah: “Astaghfirullahalladzi laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuum, wata'aalzu bighodzihil kariim.” Artinya adalah: “Aku memohon ampun kepada Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Maha Kuasa, dan aku bertobat kepada-Nya.”

8. Mengakhiri Mandi Wajib dengan Bismillah

Setelah itu, pria harus mengakhiri mandi wajibnya dengan mengucapkan Bismillah. Bacaan ini adalah: “Bismillahilladzi laa yadurru ma'asmihi shay'un fil ardi wa laa fis samaa'i wa huwas samii'ul 'aliim.” Artinya adalah: “Dengan nama Allah yang tiada yang membuat sesuatu yang buruk yang dapat dilihat di bumi dan yang tidak terlihat di langit dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Kesimpulan

Tata cara mandi wajib pria yang benar menurut Islam sangatlah penting untuk dilaksanakan oleh setiap orang muslim. Tata cara mandi wajib pria yang benar menurut Islam adalah menyemprotkan air ke seluruh tubuh, membilas tubuh, mengusap kepala, menyapu badan, membasuh kaki, mengucapkan bacaan doa mandi wajib, membaca sholawat dan istighfar, serta mengakhiri mandi wajib dengan Bismillah. Dengan demikian, semoga setiap orang muslim dapat melaksanakan tata cara mandi wajib yang benar menurut Islam.